Setiap organisasi tentu memiliki struktur di dalamnya agar organisasi tersebut berjalan sebagaimana mestinya. Begitupun dalam sebuah perusahaan StartUp.
Struktur organisasi dalam perusahaan startup sangat penting karena dapat membantu perusahaan untuk mencapai tujuan dan target bisnis mereka dengan efisien.
Poin Penting Dalam Sebuah Struktur Organisasi StartUp
Ada beberapa poin penting yang wajib diketahui tentang apa tujuan dari struktur organisasi startup tersebut dibuat.
Beberapa poin-poin penting dari sebuah struktur organisasi startup antara lain:
Mendefinisikan Tanggung Jawab Tim
Struktur organisasi startup yang jelas dapat membantu mendefinisikan tugas tanggung jawab dari masing-masing individu dalam perusahaan tersebut, sehingga setiap anggota tim tahu apa yang harus dilakukan dan mengetahui siapakah penanggung jawab dari setiap masalah yang ada.
Mempermudah Komunikasi Tim
Struktur organisasi startup yang baik tentu akan membantu perusahaan dalam meningkatkan komunikasi, baik antar divisi maupun individu di dalam tim, sehingga memudahkan proses kerja dan mengurangi kemungkinan miskomunikasi.
Memudahkan Pengambilan Keputusan
Dengana adanya struktur organisasi startup yang baik, mereka dapat membantu perusahaan dalam proses pengambilan keputusan, karena setiap anggota tim ataupun divisi tahu siapakah individu yang akan bertanggung jawab dalam hal pengambilan keputusan tersebut.
Bacaan Wajib:
Bacaan wajib untuk kamu yang ingin berkecimpung dalam dunia startup.
Struktur Organisasi StartUp Yang Ideal
Struktur organisasi startup adalah cara bagaimana perusahaan startup mengorganisasikan diri mereka untuk mencapai tujuan dan target bisnis yang telah disepakati. Struktur ini biasanya terdiri dari beberapa posisi kunci, seperti CEO, COO, CTO, dan CFO.
Chief Executive Officer
CEO (Chief Executive Officer) atau Direktur Utama merupakan pemimpin tertinggi dalam perusahaan startup yang bertanggung jawab atas pengambilan keputusan strategis dan pengelolaan perusahaan secara keseluruhan.
Chief Operating Officer
COO (Chief Operating Officer) atau Direktur Operasional adalah orang yang bertanggung jawab atas operasional perusahaan, termasuk pengelolaan sumber daya manusia, produksi, logistik, dan layanan pelanggan.
Bisa juga dikatakan jika seoarang COO dapat membantu seorang CEO secara internal agar sebuah perusahaan dapat berjalan sebagaimana mestinya.
Chief Technology Officer
CTO (Chief Technical Officer) adalah seorang eksekutif yang bertanggung jawab atas teknologi dan inovasi dalam suatu struktur organisasi perusahaan startup.
CTO bertanggung jawab untuk menentukan jenis teknologi apakah yang akan dipakai oleh sebuah perusahaan startup, serta memastikan bahwa perusahaan tersebut dapat menggunakan teknologi terbaru dan terbaik untuk memenuhi kebutuhan bisnis.
Jadi bisa dibilang, semua kebutuhan perusahaan yang berhubungan dengan dunia teknologi adalah tanggung jawab dari seorang CTO.
Baca juga: Tiga Karakter Tim Penting Dalam StartUp
Chief Financial Officer
CFO (Chief Financial Officer) adalah seorang eksekutif yang bertanggung jawab atas keuangan dan manajemen keuangan perusahaan.
CFO bertanggung jawab untuk mengelola kas perusahaan, melaporkan kondisi keuangan perusahaan, mengelola risiko keuangan, serta melakukan koordinasi dengan departemen lain semua yang berhubungan dengan finansial perusahaan.
CFO juga bertanggung jawab untuk menyusun rencana keuangan jangka panjang dan mengevaluasi kinerja keuangan perusahaan.
Jadi, CFO adalah seseorang yang bertanggung jawab atas apapun yang berhubungan dengan keuangan perusahaan, termasuk bertanggung jawab atas hubungan dengan dengan investor ataupun bank.
Chief Marketing Officer
CMO (Chief Marketing Officer) atau Direktur Pemasaran adalah seorang eksekutif yang bertanggung jawab atas strategi pemasaran perusahaan Startup.
CMO bertanggung jawab untuk menentukan target pasar, mengarahkan strategi pemasaran startup, mengelola budget pemasaran, dan mengkoordinasikan dengan departemen lain dalam hal pemasaran perusahaan.
CMO juga memiliki tanggung jawab untuk mengelola hubungan baik dengan klien dan mitra bisnis lainnya, serta menganalisa perkembangan pasar dan melaporkan hasilnya kepada perusahaan.
Chief Product Officer
CPO (Chief Product Officer) atau Direktur Produk: Bertanggung jawab atas pengembangan dan pengelolaan produk perusahaan, termasuk pengembangan strategi produk, riset pasar, dan pengelolaan anggaran produk.
Conclusion
Selain dari posisi kunci di atas, struktur organisasi startup juga dapat mencakup posisi seperti marketing, pemasaran, dan penjualan. Struktur ini dapat berubah dan akan terus berkembang seiring dengan pertumbuhan dan perkembangan perusahaan.
Baca juga: